Terdapat beberapa contoh studi kelayakan bisnis yang harus para pebisnis ketahui. Setiap bisnis atau proyek memerlukan studi kelayakan bisnis yang banyak sekali memiliki manfaat. Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan bisnis yang sedang dijalankan.
Studi kelayakan ini sangat membantu para pelaku bisnis untuk mengidentifikasi risiko dan ancaman yang terjadi saat menjalankan bisnis. Selain itu juga bermanfaat untuk mengetahui jumlah Sumber Daya Manusia atau SDM untuk mencapai target bisnis tersebut. Berikut ini ulasan lengkap manfaat dan contoh-contoh studi kelayakan bisnis yang penting untuk diketahui sebagai berikut:
Manfaat Studi Kelayakan Bisnis
Pertama akan membahas manfaat yang bisa didapatkan oleh pebisnis apabila menggunakan studi kelayakan bisnis. Berikut beberapa manfaat yang harus para pebisnis ketahui:
1. Untuk Pihak Manajemen Perusahaan
Apabila melakukan studi kelayakan bisnis maka suatu perusahaan bisa mengetahui perkiraan biaya yang dibutuhkan pada bisnis tersebut. Selain itu bisa juga untuk mengetahui kemampuan produksi dan semua hal yang terkait dengan bisnis yang dijalankan.
2. Untuk Pihak Investor
Pihak investor akan dengan mudah mengetahui modal dan keuntungan pada suatu perusahaan. Selain itu juga memudahkan untuk menganalisis perusahaan yang terlibat dalam bisnis tersebut.
3. Untuk Pihak Masyarakat
Apabila suatu perusahaan melakukan studi kelayakan bisnis maka juga akan berdampak pada masyarakat. Dengan mengetahui apakah bisnis tersebut layak dijalankan akan membantu kesejahteraan masyarakat.
Contoh-contoh Studi Kelayakan Bisnis
Berikutnya akan membahas contoh studi kelayakan bisnis yang menarik sekali untuk dikupas lebih lengkap. Di bawah ini beberapa contoh dari studi kelayakan bisnis yang penting untuk para pebisnis pemula ataupun profesional:
1. Studi Kelayakan Bisnis Properti
Bisnis properti sangat menarik sekali untuk dijalankan saat ini. Bisnis ini menyangkut target market yang luas dan menyeluruh. Selain itu juga penting mengetahui lokasi bisnis sudah sesuai atau tidak dengan rencana dan masih banyak lagi yang perlu dianalisis. Dalam bisnis ini harus menemukan target konsumen yang tepat dan menentukan harga setiap barang yang dijual disesuaikan dengan kondisi masyarakat.
Bahkan, penting sekali untuk mengecek status lahan yang digunakan untuk bisnis properti tersebut. Hal ini untuk memastikan apakah lahan legal atau ilegal dengan mengecek semua dokumen yang menyangkut lahan tersebut.
2. Studi Kelayakan Bisnis Pakaian
Berikutnya ada bisnis pakaian yang sangat dibutuhkan oleh para konsumen. Saat menjalankan bisnis ini harus menganalisis target pasar, lokasi bisnis, hingga jenis dan warna pakaian yang dijual. Perlu penguasaan bahan atau kain pakaian yang dijual dan jenis warna pakaian.
Selain itu juga penting untuk merencanakan modal awal untuk bisnis, keuntungan yang akan diperoleh, dan masih banyak lagi yang bisa dilakukan dengan studi kelayakan bisnis.
3. Studi Kelayakan Bisnis Minuman
Terakhir ada contoh bisnis minuman kekinian yang sedang hits dijalankan oleh pebisnis muda. Sebelum menjalankan bisnis ini harus mengetahui terlebih dahulu lokasi kedai minuman. Apakah sudah sesuai atau tidak dengan target konsumen yang direncanakan.
Sebaiknya memilih lokasi yang tidak sepi dan sekitar kawasan anak muda. Misalkan saja seperti sekolah, kampus, dan tempat strategis lainnya. Tentukan juga ide dan konsep bisnis minuman yang dijalankan. Perlu juga untuk mengetahui modal yang diperlukan dan jumlah karyawan yang dibutuhkan untuk bisnis tersebut.
Demikian beberapa penjelasan terkait contoh studi kelayakan bisnis yang penting sekali untuk diketahui. Pebisnis pemula wajib untuk mengetahui beberapa informasi yang berkaitan dengan contoh-contoh dari studi kelayakan bisnis sebelum menjalankan suatu bisnis.
