Anda yang bergelut dengan dunia bisnis atau usaha tentu tidak terlepas dari berbagai macam strategi dan juga rencana pengembangan bisnis. Untuk menentukan semua itu tentu ada pebisnis yang mampu mengerjakan seluruh kegiatan secara tim internal. Namun, ada juga pebisnis yang justru mempercayakan semua strategi kepada pihak luar atau dalam hal ini yaitu jasa advokasi bisnis.
Untuk Anda yang belum memahami apa itu sebetulnya advokasi, berikut ini penjelasan singkat mengenai advokasi yang biasa melakukan pekerjaannya sesuai dengan peranannya dalam dunia usaha.
Daftar Isi Artikel
Pengertian Advokasi
Merupakan sejumlah usaha yang dirancang untuk menarik perhatian orang lain atau masyarakat pada suatu isu, selain itu juga untuk mengontrol para pengambil kebijakan untuk mencari solusi dari setiap permasalah yang ada. Advokasi juga berisi aktifitas legal dan politis yang dapat mempengaruhi dari bentuk dan praktik penerapan hukum.
Inisiatif untuk melakukan advokasi haruslah diorganisir, digagas secara strategis, dan juga didukung dengan adanya informasi,komunikasi, cara pendekatan, serta bentuk mobilisasi yang sesuai.
Advokasi juga indetik dengan sebuah kerja keras namun advokasi juga dapat memberikan semangat dalam melakukan usaha yang dijalankan. Berikut ini contoh etika yang harus dimiliki oleh jasa advokasi secara profesional yaitu:
- Mandiri dan disiplin
- Menjunjung tinggi nilai kebenaran dan kejujuran
- Terbuka dalam berbagai informasi
- Profesional
- Intergritas tinggi
- Tidak boleh bertindak sembarangan
Ciri – Ciri Advokasi Bisnis
Berikut ini beberapa ciri dari advokasi bisnis yang bisa diketahui:
- Mempertanyakan sesuatu mengenai suatu bisnis atau usaha, baik perorangan ataukah kelompok.
- Menuntut hal tertentu dengan prosedur politik yang sesuai.
- Memunculkan isu tertentu demi kepentingan bisnis.
- Menciptakan isu tertentu pada bisnis.
- Menarik perhatian, yang akhirnya menarik perhatian orang atau pihak lain untuk tertarik kepada produk bisnis.
- Mencetuskan prakarsa atau ide baru yang inovatif, kreatif dan bermutu baik.
Beberapa Peranan Advokasi Dalam Bisnis
- Menentukan strategi perusahaan seperti harga, pemasaran, perbaruan produk dan sebagainya.
- Membantu dalam pengurusan ijin legal perusahaan.
- Membantu dalam mencari solusi dalam permasalahan bisnis.
- Membantu dalam mencari ide kreatif dan terobosan demi kelangsungan bisnis.
- Membantu melalui koneksi dengan pihak lain seperti pemerintah, swasta, masyarakat dan sebagainya yang terlibat dalam bisnis.
- Membantu dalam menentukan terobosan baru pada pelaku usaha atau pebisnis.
Dalam hal ini advokasi tidak hanya dikenal advokasi dalam bentuk hukum atau legalitas saja. Namun, perkembangan dunia usaha yang membentuk mengapa perlunya advokasi bisnis.
Tentu saja ruang lingkupnya yang hampir mirip, karena masih berhubungan dengan orang lain atau pihak ketiga dalam menentukan langkah mengenai bisnis atau usaha yang dijalankan.
Saat ini ada banyak jasa advokasi bisnis yang bisa Anda gunakan dan percayai dalam mengembangkan bisnis dan juga mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada dalam bisnis Anda.
Contoh Kerangka Kerja Advokasi Bisnis
- Membuat perencanaan matang
- Pemanfaatan data sebagai bahan advokasi
- Menentukan tujuan advokasi bisnis
- Identifikasi target
- Menganalisa rencana dan hasil
- Menentukan strategi bisnis
- Pelaksanaan rencana atau program kerja
- Evaluasi dan monitoring
Berdasarkan dari pengertian di atas dimana akhiran ‘ si ‘ pada kata advokasi dapat diartikan sebagai sebuah proses atau hasil. Dan dapat disimpulkan bahwa kata advokasi secara sempit yaitu sebuah cara atau tindakan yang dilakukan penasehat serta pembela perkara dalam usaha atau bisnis.
Dengan begitu Anda sudah sedikit mengetahui mengenai apa jasa advokasi dalam dunia bisnis yang bisa digunakan demi tujuan kemajuan bisnis Anda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda sekalian.