Strategi bauran pemasaran (marketing mix) adalah langkah lanjutan setelah Anda berhasil menentukan strategi STP (Segmentation, Targeting, Positioning) pada bisnis yang akan Anda jalankan nantinya, Stretegi bauran pemasaran itu sendiri, meliputi strategi produk, strategi harga, strategi lokasi dan distribusi, serta strategi promosi.
- Strategi Produk
Menurut Philip Kotler, definisi produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk digunakan atau dikonsumsi untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan. Produk yang dimaksud bisa berupa barang atau jasa sesuai dari bisnis seperti apa yang nantinya akan Anda jalankan. Adapun faktor-faktor yang memengaruhi peluang untuk produk baru, yaitu perubahan ekonomi, social dan budaya, teknologi, politik dan lainnya.
Berikut strategi produk yang dilakukan oleh perusahaan dalam mengembangkan suatu produk antara lain :
- Penentuan mutu dan logo : logo sebagai ciri khas produk, sedangkan motto mencakup uraian kata-kata berkenaan dengan visi dan misi perusahaan dalam melayani masyarakat. Yang perlu diperhatikan dalam membuat motto yaitu mempunyai arti positif, menarik perhatian, dan mudah diingat.
- Menciptakan merek : sama halnya dengan motto, dalam menciptakan merek juga perlu mempertimbangkan factor-faktor seperti mudah diingat, terkesan hebat dan modern, memiliki arti positif, serta menarik perhatian agar mudah dikenal masyarakat. Biasanya merek bisa berupa nama, istilah, symbol, desain ataupun kombinasi dari semuanya.
- Menciptakan kemasan : kemasan juga penting untuk membungkus suatu produk. Penciptaannya pun harus memenuhi syarat yang layak seperti kualitas kemasan, bentuk, warna, dan hal lain yang dirasa perlu untuk menyuport produk.
- Keputusan label : label erat kaitannya dengan menciptakan kemasan karena ia dilengketkan pada produk yang ditawarkan. Isi dari label tersebut yaitu siapa pembuat, tempat dan waktu dibuat, menjelaskan kaan masa kadaluarsanya, serta informasi lainnya terkait dengan produk tersebut.
- Strategi Harga
Salah satu bagian penting dalam strategi dan menjadi penyebab laku tidaknya suatu produk yang ditawarkan adalah berkenaan dengan ahrga. Jika salah memberikan atau menetapkan harga jual akan berdampak buruk dan membuat produk tidak laku di pasaran.
Langkah-langkah dalam menetapkan harga meliputi penentuan tujuan penetapan harga, memperkirakan permintaan biaya dan laba, memilih strategi harga untuk membantu menentukan harga dasar, dan menyesuaikan harga dasar dengan taktik penetapan harga.
Strategi dasar dalam menerapkan harga seperti yang dibahas sebelumnya ada tiga langkah. Pertama, skimming pricing : menetapkan harga paling tinggi pada awal produk yang bertujuan menunjukkan kualitas yang tinggi pula pada produk dan jasa yang ditawrkan. Kedua, penetration pricing : tetapkan harga paling rendah dengan tujuan menguasai pasar. Terakhir, status quo pricing : menetapkan harga dengan menyesuaikan dengan harga pesaing agar mampu ikt bersaing dalam pasar.
- Strategi Lokasi
Penetuan lokasi dan distribusi digunakan agar mampu menjaring konsumen dengan mudah dan mendistribusikan produk dengan mudah pula. Adapun hal-hal yang bisa dipertimbangkan dalam memilih dan menentukan lokasi, yaitu dekat dengan kawasan industry, perkantoran, psar, pusat pemerintahan, perumahan atau masyarakat, sarana dan prasarana, serta mempertimbangkan jumlah pesaing yang ada di lokasi tersebut.
- Strategi Promosi
Promosi adalah strategi terakhir dalam marketing mix untuk memperkenalkan produk, menarik perhatian konsumen baru, dan mempertahankan konsumen yang lama. Ada empat cara dalam melakukan promosi, yaitu periklanan (advertising), promosi penjualan (sales promotion), publisitas (publicity), dan penjualan pribadi (personal selling)
Selamat mencoba strategi-strategi tersebut, semoga berguna bagi bisnis yang akan Anda jalani.