Para pengusaha tidak akan terlepas dari kegiatan studi kelayakan. Apalagi sebelum memulai sebuah bisnis studi kelayakan perlu dilakukan terlebih dahulu. Karena bisnis merupakan hal yang benar-benar harus dipersiapkan dengan matang dan tujuan yang jelas.
Apabila kamu memutuskan untuk terjun ke dalam dunia bisnis, sebelum lebih jauh perjalanan maka ketahuilah terlebih dahulu itu studi kelayakan. Berikut penjelasannya!
Pengertian Studi Kelayakan
Studi kelayakan adalah kegiatan menganalisis suatu bisnis dengan menentukan layak atau tidak usaha tersebut dijalankan. Itulah mengapa sebelum memulai bisnis melakukan studi kelayakan sangat diperlukan.
Ada banyak aspek yang harus dianalisis oleh kegiatan studi kelayakan ini untuk mempersiapkan bisnis. Fokusnya adalah untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi. Selain itu, solusi bagi masalah tersebut juga harus ditemukan.
Tujuan Studi Kelayakan
Dalam sebuah kegiatan termasuk studi kelayakan bisnis pastilah memiliki beberapa tujuan yang akan digunakan sebagai pedoman. Tanpa tujuan maka kegiatan tersebut akan sia-sia. Inilah beberapa tujuan dari studi kelayakan bisnis yang perlu kamu ketahui.
1. Menilai peluang usaha
Tujuan utama dari studi kelayakan adalah untuk menilai berapa besar peluang dari sebuah bisnis. Dengan melakukan analisis pada setiap aspek maka akan ditemukan jawaban mengenai permasalahan ini.
Apabila setelah melakukan analisis dan bisnis tidak memiliki banyak peluang, maka akan dicari ide bisnis lainnya. Maka dari itu tanpa studi kelayakan bagimana lagi kamu bisa mengetahu berapa besar peluang yang bisa kamu dapatkan.
Baca Juga : Pihak-Pihak Dalam Studi Kelayakan Bisnis
2. Menghindari resiko kerugian
Mengapa dikatakan resiko kerugian dapat dihindari. Karena dengan studi kelayakan tentu akan diketahui besar peluang usaha serta diidentifikasi masalah yang mungkin menghambat.
Ketika ditemukan sejumlah permasalahan tidak mungkin kamu akan diam saja dan tetap melanjutkan ide bisnis tersebut. Jalan keluarnya adalah mencari solusi atau mencari ide bisnis lain untuk menghindari kerugian.
3. Memudahkan pembuatan rencana
Dengan analisis studi kelayakan maka rencana akan mudah untuk dibuat. Selain mudah, proses perencanaan tersebut akan terstruktur karena dibuat oleh seseorang yang benar-benar ahli. Rencana yang terstruktur akan memudahkan segala proses selanjutnya.
4. Memaksimalkan pelaksanaan
Setelah rencana dibuat dengan baik, maka pelaksanaan dapat dilakukan secara maksimal. Studi kelayakan tidak akan dibuat tanpa tujuan yang satu ini. Tentu pelaksanaan adalah hal yang sangat rumit karena pada tahap ini bisnis sudah mulai berjalan.
5. Membantu pengawasan dan pengendalian
Saat bisnis berjalan, melakukan pengawasan serta pengendalian bukanlah hal yang mudah. Maka dengan melakukan studi kelayakan bisnis diharapkan semua permasalahn tersebut memiliki solusi.
Itulah penjelasan seputar studi kelayakan bisnis serta tujuan kegiatan tersebut. Pastikan saat akan memulai bisnis kamu tidak melewatkan kegiatan penting yang satu ini. Semoga artikel ini bermanfaat.