Ketertarikan masyarakat di Indonesia pada investasi masih sangatlah tinggi. Lebih dari 3.070 responden, istilah investasi sudah cukup populer di kalangan masyarakat. Walaupun pandemi covid-19 tidak menjadi penghalang untuk terus berinvestasi. Ada banyak tren investasi mungkin anda tertarik untuk mencobanya:
1. Saham
Sampai tahun ini saham masih sangat berpeluang dengan untung yang sangat menjanjikan dan tentunya dapat di andalkan. Entah sampai kapan pasar saham akan menuju di tahun 2021 ini. Saham di golongkan sebagai salah satu produk pasar sekaligus salah satu instrumen investasi jangka panjang. Ada dua keuntungan dari berinvestasi saham, yaitu:
- Capital gain, keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli saham.
- Dividen, keuntungan yang di bagikan perusahaan dari laba yang telah di hasilkan perusahaan terbuka atau Tbk.
Namun di samping itu, risiko yang harus kamu sangat perhatikan serta hadapi pun tak kalah besar, dari return-nya. Maka dari itu, jika kamu memang berkeinginan investasi saham, sebaiknya pelajari dulu dengan baik dan teliti, dan pastikan kamu sudah memiliki pengetahuan dasar soal modal saham tersebut.
2. Reksa Dana
Investasi ini juga tak kalah menjajikan dari investasi saham. Simpelnya sih kamu sudah berinvestasi di saham, obligasi, dan deposito. Namun, bedanya investasi ini di lakukan melalui perantara Manager Investasi atau MI yang tentunya sudah profesional.
Reksa ini dapat kamu jadikan pilihan investasi terbaik tanpa ribet. Karena, kamu cuma perlu membeli unit-unit reksa dana semisal saham yang bisa langsung dalam satu paket tanpa harus ribet membeli satu per satu.
3. Emas
Tentunya tidak asing lagi mendengar kata investasi emas. Emas memiliki harga yang cenderung stabil. Harganya yang naik apalagi di masa pandemi sekarang ini. Wajar saja emas naik pamor sebagai instrumen investasi terbaik 2020.
Namun, emas memiliki kekurangan karena, dalam menyimpannya emas sangat beresiko bila tidak benar sangat berhati-hati. Tapi, emas bisa dinikmati dalam jangka panjang, keuntungan pun kadang masih kalah besar dengan nilai saham. Apalagi, emas mempunyai selisih harga beli dan harga jual emas terbilang jauh.
4. P2P Peer Too Peer
Diera digital sekarang, salah satu jenis investasi yang baru adalah P2P Peer To Peer. Terdengar sangat asing bukan?
Jadi, P2P itu hampir masyarakat mengenal dengan istilah Pinjaman Online. Singkatnya P2P akan mempertemukan antara investor dengan calon peminjam yang membutuhkan dana segar. Hal ini tentunya banyak terjadi dipinjaman online, yang terdaftar diOJK. Dan bagusnya hanya dengan Rp10.000 saja kamu sudah bisa berinvestasi di P2P.
Itulah beberapa informasi tentang tren investasi di masa pandemi ini yang mungkin kamu tertarik mau memilih investasi apa yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansialmu. Semoga membantu….