Terdapat beberapa jenis aspek studi kelayakan bisnis yang penting sekali untuk diketahui bagi para pebisnis. Pada saat pebisnis melakukan studi kelayakan maka semua aspek tersebut harus diteliti dengan detail.

Aspek studi kelayakan meliputi ekonomi budaya, legalitas hukum, manajemen, pemasaran dan keuangan. Simak ulasan terkait aspek dari segi pemasaran dan ekonomi di bawah ini untuk para pebisnis:

Aspek Pasar dan Pemasaran

Salah satu aspek yang diteliti adalah aspek pemasaran atau sering disebut sebagai aspek penting dan dasar dalam sebuah studi kelayakan bisnis. Bertujuan untuk mengetahui apakah produk yang akan dipasarkan mempunyai peluang untuk mendatangkan keuntungan dan laris di pasaran.

Oleh sebab itu, aspek pemasaran ini menjadi salah satu yang penting dalam melakukan studi kelayakan bisnis tersebut. Aspek pemasaran ini nantinya akan menentukan tujuan dan arah produk yang akan dipasarkan ke konsumen.

Aspek pemasaran sendiri banyak yang mengartikan sebagai aspek yang berkaitan dengan ada atau tidak peluang produk yang akan dipasarkan saat berbisnis nanti. Banyak pebisnis yang menjadikan aspek pemasaran ini sebagai aspek dasar dan utama saat melakukan analisa.

Terdapat beberapa aspek pemasaran yang penting untuk dianalisa. Mungkin bagi sebagian pebisnis belum mengenal aspek yang penting untuk diteliti tersebut. Simak di bawah ini aspek pemasaran yang perlu untuk dianalisa pebisnis:

• Tingkat persaingan dalam memasarkan produk yang dijual.
• Permintaan pasar terhadap aneka produk yang dipasarkan.
• Segmentasi pasar yang berkaitan dengan kebutuhan, karakteristik konsumen, dan lain sebagainya.

Secara sederhana aspek pemasaran ini sudah banyak dilakukan oleh beberapa pebisnis. Bertujuan untuk mengetahui tingkat persaingan dengan pebisnis lain, mengenal berbagai segmentasi pasar, dan masih banyak lagi.

Apabila sudah mengetahui perkiraan tingkat persaingan di pasaran maka selanjutnya sebagai pebisnis harus mencari solusi agar bertahan di tengah persaingan di antara yang lain. Selain itu segmentasi pasar juga dibutuhkan agar lebih mengenal konsumen.

Banyak para pebisnis yang melewatkan untuk menganalisa dari segi segmentasi pasar. Padahal jika bisa mengetahui kebutuhan dan karakteristik konsumen dengan jeli maka bisa mempermudah untuk memasarkan produk di pasaran. Dengan cara mencari tahu jenis produk yang sedang digemari dan sedang populer di kalangan masyarakat.

Aspek Ekonomi

Selanjutnya ada aspek studi kelayakan bisnis yang dilihat dari segi ekonomi. Tidak hanya aspek pemasaran saja yang penting, akan tetapi aspek ekonomi juga tidak kalah penting untuk dianalisa.

Aspek ekonomi ini terdiri dari beberapa faktor yang penting untuk dianalisa. Misalkan saja, seperti potensi penghasilan dari keuntungan yang didapatkan, permintaan pasar, persaingan dengan pebisnis lain, dan biaya produksi yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis.

Apabila pebisnis melakukan studi kelayakan bisnis ini maka akan memahami bagaimana permintaan dari konsumen terkait dengan produk atau jasa yang dijual. Sehingga, bisa memperkirakan keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan saat menjalankan bisnis.

Selain itu penting juga untuk mengetahui efek negatif atau kekurangan yang mungkin terjadi dari aspek ekonomi tersebut. Simak dampak dari aspek ekonomi yang harus diketahui oleh para pebisnis sebagai berikut:

• Adanya tenaga pekerja dari luar yang menyebabkan tenaga kerja di lingkungan sekitar lokasi bisnis menjadi berkurang.
• Penggunaan sumber daya yang berlebihan melebihi kepasitas.
• Persaingan dengan pebisnis lain menjadi hambatan.

Itulah penjelasan terkait aspek studi kelayakan bisnis yang dipandang dari segi ekonomi dan pemasaran. Mulai sekarang pebisnis harus mengetahui perbedaan kedua aspek tersebut dalam melakukan analisa studi kelayakan bisnis.